South Jakarta – Solois muda Winaya rupanya tidak mau terlalu lama istirahat dalam berkarya. Selang beberapa bulan dari perilisan lagu perdananya “Tunggu Dulu” pada 2021 lalu, kini dia siap merilis single keduanya yang kini berjudul “Love Game.” Diakui Winaya, lagu ini terinspirasi dari kisah orang terdekat dan menceritakan mengenai susahnya mencari orang yang tepat sebagai pasangan hidup. Kisah yang pasti pernah terjadi pada siapa saja.
Setengah lagu “Love Game” sendiri sudah dibuat Winaya sejak 2020 dengan lirik awal yang maknanya agak berbeda dari hasil akhir lagu ini. Pada akhirnya, ia membuat sedikit perubahan yang disesuaikan dengan melodi ciptaannya sehingga menjadi lirik seperti yang kita kenal sekarang. “Proses pembuatan lirik lagu ini sendiri juga jauh lebih lama dibandingkan pembuatan melodinya karena aku bersikeras mau membuat lagu yang memiliki makna tersirat. Lagu ini banyak memakai metafora, jadi tidak semua pesan tersampaikan secara langsung.”
Merilis single berbahasa Inggris sebenarnya tidak bisa dibilang cita-cita Winaya sejak dulu. “Setiap kali mendapat inspirasi untuk sebuah lagu, aku pasti refleks membuatnya dalam bahasa Inggris. Dari situ, aku baru mencocokkan dengan melodi. Kalau ternyata melodi yang dibuat lebih sesuai untuk lirik berbahasa Indonesia, aku akan ubah bahasanya,” papar gadis kelahiran Jakarta ini.
Kembali diproduseri oleh Asta RAN dan Handy Soulvibe, diakui Winaya bahwa “Love Game” tidak mengalami banyak perubahan dari demo awal yang ia berikan. “Dibandingkan perubahan, mungkin lebih cocok kalau dibilang, lagu ini mengalami upgrade di tangan Kak Handy dan Kak Asta karena mereka mampu merealisasikan yang aku mau. Musiknya pun lebih terdengar bernuansa pop jazz, sesuatu yang sudah ingin aku coba dari dulu. Akan ada lebih banyak variasi dari segi aransemen juga yang aku harap akan terdengar segar di telinga para pendengar.”


Memilih lagu kedua ternyata bukan hal sulit bagi Winaya. Setelah “Tunggu Dulu,” ia pun langsung mengusulkan “Love Game” sebagai single berikutnya. Tanpa disangka, pihak label memberikan sambutan positif dan memberikan lagu ini kepada Asta dan Handy yang kembali bertindak sebagai produser. Winaya pun bersyukur bahwa tidak ada halangan dalam pengerjaan single kedua ini. Namun, ia mengungkapkan bahwa ada satu hal yang menurutnya agak sulit. “Kalau ditanya apa ada kesulitan, menurutku ada, yaitu di bagian aransemen karena aku harus menerjemahkan yang ada di kepalaku kepada kakak-kakak produser. Hal ini cukup menyulitkan saat proses pengerjaannya. Tapi, karena dari awal sudah ada konsep yang jelas, saat dipaparkan ke Kak Asta dan Kak Handy, tinggal menyatukan konsepku dengan mereka saja.”
Winaya pun berharap, single “Love Game” yang dirilis pada bulan kasih sayang, bersamaan dengan peluncuran video musiknya, ini dapat diterima dengan baik oleh pencinta musik seluruh Indonesia. “Aku ingin memperlihatkan kepada para pendengar musik lokal bahwa aku bisa menyanyi dan membuat musik dengan jangkauan genre yang lebih luas. Semoga “Love Game” bisa menghibur dan diterima siapa pun yang mendengarkan,” tutup Winaya.
Single kedua Winaya, “Love Game” bisa didengar di platform-platform digital mulai 18 Februari 2022.

(SPR)