South Jakarta – Band rock, Artificial Sun resmi merilis single berjudul “Pudar” pada 27 Maret 2022 dalam format musik digital di Spotify, iTunes, Apple Music, Deezer, Tidal, Napster, YouTube Music, dan lainnya. Lagu “Pudar” diproduseri oleh Artificial Sun. Untuk gitar, bass, vokal direkam di studio Artificial Sun, dan drum direkam di studio EC3 milik Fajar Satritama, drummer Edane dan juga Godbless. Proses mixing dan mastering dikerjakan oleh Rizki Wahyudi, seorang Audio Engineer berpengalaman yang sebelumnya telah dipercaya untuk mengerjakan karya dari Nidji, BCL, Padi Reborn, Konspirasi, Omni, dan musisi Indonesia lainnya.
Video musik “Pudar” berkonsep double exposure yang menampilkan performa masing-masing personil dengan efek semburan tinta berwarna-warni di dalam tubuh yang akhirnya hilang memudar. Video musik ini disutradarai oleh Adi Tamtomo, yang juga pernah menyutradarai video musik “Syair Manunggal” dari Cupumanik, dan “Semua Gara-gara Marko” dari The Satmoko.
Single “Pudar” merupakan komposisi musik alternative rock/grunge/post grunge dengan raungan distorsi gitar yang menderu, diikat dengan suara bass yang padat dan hangat, kemudian dibalut dengan melodi gitar bernuansa shoegaze/post-rock untuk membentuk suasana dreamy yang menggema, semua itu mengikuti dentuman drum menghentak yang mengiringi lantunan vokal untuk menciptakan harmoni melodius yang manis.
Artificial Sun adalah band alternative rock asal Tangerang-Jakarta yang beranggotakan Adi Tamtomo pada vokal/gitar, Rully Ronggo Saharjo pada gitar, Fadila pada drums, dan Richard Johan Jonathan pada bass. Musik Artificial Sun terpengaruh dari musik grunge dan alternative rock era tahun 90-an seperti Soundgraden, The Smashing Pumpkins, Pearl Jam, Stone Temple Pilots dan Deftones.
Writen by Adi Tamtomo
Lyrics by Adi Tamtomo
Composed by Adi Tamtomo, Rully Ronggo Saharjo, Fadila, Richard Johan Jonathan.
Produced by Artificial Sun
Recorded by Fadila
Mixed & Mastered by Rizki Wahyudi
Video Director: Adi Tamtomo
Director of Photography: Adi Tamtomo
Video Editor: Adi Tamtomo
Crew: Ratmono Christiyanto
(SPR)