South Jakarta – Artis dengan nominasi GRAMMY® Award dan penjualan multi-platinum Tove Lo merilis satu lagi earworm berjudul ‘True Romance’. Bersamaan dengan itu, Tove Lo mengumumkan rencana perilisan album studio kelima berjudul ‘DIRT FEMME’ yang akan dirilis pada tanggal 14 Oktober (Pretty Swede Records / mtheory). Daftar lagu album ini menampilkan deretan tamu istimewa yang mengesankan, termasuk SG Lewis (muncul di dua lagu), Channel Tres dan First Aid Kit.
Berbicara tentang albumnya yang sangat dinanti ini, superstar Swedia tersebut bercerita: “Dirt Femme berkisah tentang saya dan relasi saya dengan feminitas saya. Ketika mengawali karir sebagai penulis dan seniman, saya biasa melihat sifat feminin saya sebagai lebih lemah dan berusaha memunculkan sifat maskulin saya untuk maju dalam hidup. Saya merasakan perubahan energi yang besar di lingkungan saya sejak saat itu dan album ini mencerminkan berbagai cara di mana sisi feminin saya telah membantu dan menyakiti saya.” lanjutnya,
“Saya seorang perempuan panseksual yang menikah dengan pria heteroseksual. Saya percaya ada sisi maskulin dan feminin pada spektrum di dalam diri semua manusia. Ada begitu banyak nuansa dan keberagaman yang lebih menarik daripada yang diterima secara umum. Lagu-lagu di album ini akan saling bertentangan, mungkin akan membuat beberapa dari Anda kesal, akan membuat Anda ingin menari, menangis, bercinta, dan mengendarai mobil Anda dengan sangat, sangat, cepat. Lagu-lagu ini sangat pribadi, seperti biasa, itulah sebabnya sangat sulit untuk dijelaskan hanya dalam beberapa kata. Semua perasaan, pikiran, dan pertanyaan saya disatukan dalam waktu kurang dari 50 menit tanpa jawaban. Tetapi saya tahu bahwa saya selalu merasa lega dan terhubung ketika sebuah lagu berbicara tentang emosi saya tanpa memberi tahu saya apa yang harus dilakukan tentangnya. Saya harap album ini berhasil menyentuh bilik rahasia kecil di hati Anda di mana semua hal yang nyata bersembunyi.”

“True Romance”, ditulis dengan dan diproduksi oleh Timfromthehouse, adalah lagu kedua yang dirilis dari era baru Tove Lo yang menarik dan introspektif ini. Lagu ini terungkap sebagai bagian dari karya yang lebih besar. “Take a life for me. You know I’d do it instantly. In danger of a true romance. We are meant to be. I’d die for love and loyalty,” nyanyinya. “I don’t like the real world. It’s tough out in the real world. Let’s go back to our world.”
Berbicara tentang kolaborasi ini dan bagaimana lagu ini dibuat, Tove menjelaskan, “Kami berdua memiliki kebutuhan untuk menulis sesuatu yang berbeda dan dramatis. Butuh waktu tiga hari untuk bisa menulis lirik dengan sempurna, namun saya berhasil merekamnya dalam satu kali rekaman. Liriknya didasarkan pada film True Romance, cinta destruktif yang terbaik dan terburuk.”
Sebuah visualizer yang memberikan konteks bagi trek ini direkam di gurun dekat Los Angeles pada awal tahun ini. Klip yang disutradarai oleh Kenny Laubbacher tersebut “menangkap perjalanan emosional lagu ini dengan sempurna,” menurut Tove. Sebuah visualizer yang memberikan konteks bagi trek ini direkam di gurun dekat Los Angeles pada awal tahun ini. Klip yang disutradarai oleh Kenny Laubbacher tersebut “menangkap perjalanan emosional lagu ini dengan sempurna,” menurut Tove.
Tove Lo sedang menjalani tur pada musim panas dan musim gugur ini, dengan perhentian di Amerika Utara, Australia, Eropa, dan Inggris. Baru-baru ini, ia tampil di Governors Ball di New York City, Bonnaroo di Tennessee dan akan kembali menjalankan tur festival Amerika Utara pada 28 Juli di Lollapalooza Festival, Chicago. Untuk jadwal tur lengkap, cek: https://www.tove-lo.com/tour
Tove Lo juga mengumumkan peluncuran label rekamannya sendiri, Pretty Swede Records, bersama mtheory, sebagai platform independen untuk merilis karya-karya seninya. “Rasanya luar biasa,” katanya, tersenyum. “Saya punya kebebasan penuh, dan seru sekali bekerja dengan mtheory. Ini akan menjadi rilisan pertama saya di bawah naungan label rekaman baru ini. Saya memang musisi pop, tapi saya suka membuat hal-hal aneh dan punya kendali penuh atas visi artistik saya. Ini cara yang sempurna untuk mengeluarkan karya sesuai dengan keinginan saya.”

DAFTAR TREK ‘DIRT FEMME’:
No One Dies From Love
Suburbia
2 Die 4
True Romance
Grapefruit
Cute & Cruel (feat. First Aid Kit)
Call on Me (bersama SG Lewis)
Attention Whore (feat. Channel Tres)
Pineapple Slice (bersama SG Lewis)
I’m to Blame
Kick In The Head
How Long
Tove Lo
Tove Lo mewujudkan setiap sisi feminitasnya dalam karya musiknya. Tove Lo bisa terdengar kuat dan menggoda di saat yang hampir bersamaan. Kecerdasannya diikuti dengan kemampuan introspeksi yang dengan mudah berubah kembali menjadi kemampuan untuk berekspresi. Tove Lo adalah pejuang keras yang mencintai lebih keras lagi. Tove Lo selalu mengutarakan pikirannya, dan karena itulah ia meninggalkan jejak yang terus berkembang di dunia pop. Penyanyi, penulis lagu, dan artis kelahiran Swedia yang berbasis di Los Angeles ini mengguncang dunia dengan debut album penuhnya di tahun 2014, Queen of the Clouds, yang mendapat sertifikasi platinum, diikuti dengan “Habits (Stay High)” yang mendapat lima kali platinum dan “Talking Body” dengan dobel platinum.
Di antara sekian banyak kolaborasinya, ia bekerja sama dengan dengan Nick Jonas untuk trek platinum “Close” dan Flume pada single dengan sertifikasi emas “Say It”, selain juga lagu-lagu populer yang dikerjakannya bersama berbagai artis lainnya seperti Alesso, Coldplay, Martin Garrix, Charli XCX, Sean Paul, ALOK, dan Major Lazer. Diikuti dengan sejumlah pertunjukan yang terjual habis di berbagai benua, Tove Lo kemudian merilis Lady Wood [2016] and Blue Lips (Lady Wood Phase II) [2017] sebelum kembali meraih pencapaian tinggi dengan Sunshine Kitty di tahun 2019. Album tersebut berhasil masuk ke daftar album akhir tahun versi Esquire and Idolator, dan mendapat catatan dari Pitchfork, “Sunshine Kitty berisi lagu-lagu Tove Lo yang paling sensitif; namun sekaligus merupakan albumnya yang paling clubby.”
Sementara itu, Tove mendapat nominasi GRAMMY® Award keduanya dengan lagu “Glad He’s Gone” dalam kategori “Best Music Video.” Sebagai penulis lagu di balik layar, Tove pernah menulis lagu untuk berbagai musisi lain mulai dari Lorde hingga Zara Larsson, selain juga menulis lagu lima kali platinum “Love Me Like You Do” bersama penyanyi Ellie Goulding untuk Fifty Shades of Grey, yang mendapat berbagai nominasi Golden Globe® Awards dan GRAMMY® Awards. Saat ini, Tove mewujudkan kekuatan baru dengan femininitasnya lewat seri single yang diluncurkan oleh labelnya, Pretty Swede Records/mtheory, selain karya-karya lainnya di masa depan.
(SPR)