South Jakarta – Setelah merilis dua single “Little Old Man” dan “Infeksi”, Caessaria kembali dengan single ketiganya “Seperti Babi”. Sebuah lagu berjudul unik ini bercerita tentang manusia yang mengutuk kisah hidupnya sendiri karena segala usaha tidak berhasil dan harapkan tidak menjadi kenyataan. Ia kerap mengambil keputusan yang salah, hingga akhirnya tidak lagi peduli dengan alur hidupnya sendiri.
Perilisan single “Seperti Babi” ini sekaligus merilis sebuah mini album bertajuk “Halfstoria” yang artinya setengah dari jalan cerita, dimana ada lima perjalanan lagu Caessaria didalamnya. Arin Caessaria selaku vokalis menambahkan cerita tentang perilisan mini album ‘Halfstoria’,
“Disini Caessaria mengusung konsep kartu tarot. Setiap lagu punya tarotnya masing-masing dan dibalik kartu ada cerita perjalanannya yang berbeda. Untuk artwork mini albumnya juga akan merangkum simbol dari tiap lagu untuk dijadikan cover album. Ada karakter wanita yang sedang mengambang diatas arloji, sambil memegang buku dengan bunga mawar hitam di tangannya. Maknanya ia sedang bermain dengan waktu dan perjalannya. Ada anjing hitam yang memantau dari kejauhan. Dan objek sekitarnya yang bakal menceritakan untuk tiap lagunya nanti.”
Arin menceritakan tentang proses kreatif pembuatan lagu “Seperti Babi” ini. “Saat awal pandemi, aku bareng Supernova workshop di home studio-nya. Waktu itu lagi nggak niat bikin lagu, tiba-tiba Supernova bilang kalau dia dapet nada lagu. Aku menyanyikan secara utuh sambil ulik lirik lagunya. Saat itu juga kita rekam demonya, dan cari pengembangan cerita dari lirik yang tentu aja relate dengan kisah hidupku, dan mungkin untuk orang lain juga.”
Fakta menarik diceritakan Arin, “Lagu ini hampir nggak dirilis karena ada kata ‘Babi’. Hatiku sempet gundah karena ini lagu favoritku. Aku coba meyakinkan Musica Studios kalau lagu ini tidak bermaksud untuk menghina seseorang, kaum atau kelompok tertentu. Melainkan tentang seseorang yang meratapi kisah hidupnya aja. Dan akhirnya lagu ini berhasil melalui cobaannya.”
Menurut Arin, bagian lirik yang paling berkesan adalah saat sang tokoh dalam lagu bertanya pada dirinya sendiri, “Oh apa hanya aku yang mengalami hidup tanpa ada lagi mimpi, diperlakukan. Seperti babi..” Karena dia merasa terkungkung oleh situasi tanpa mimpi dan dan serba salah.
“Harapanku untuk lagu ini, semoga makna dari lagunya tidak melenceng kemana-mana. Bisa banyak yang dengar dan bersemayam dihati banyak jiwa, juga dapat respon positif, amin!” papar Arin.
Ia juga memberikan pesan untuk pendengarnya, “Seberapa dalamnya mimpi kalian tenggelam, silahkan nyerah, caci maki alur kehidupan. Tapi inget buat bangun lagi diwaktu yang tepat, dan pahami kegagalannya, biar ga keulang dan nyasar lagi.”
‘Seperti Babi’ dari Caessaria sudah bisa disaksikan di channel YouTube dan Vidio Musica Studio’s. Untuk mini album ‘Halfstoria’ sendiri sudah bisa didengarkan di seluruh platform musik digital yaitu Spotify, Apple Music, JOOX, Langit Musik, YouTube Music, Noice, Resso dan Trebel.
Music Credits:
Executive Producer: Indrawati Widjaja
Producer: Roby Geisha
Music Director: Supernova & Reiza Maulana
Song: Supernova
Lyric: Supernova
Vocal Director: Supernova
Banjo: Supernova
Bass: Supernova
Programing & Synthetizer: Supernova & Reiza Maulana
Guitar: Supernova & Roby Geisha
Drum: Andri Catur Permana
Mixing & Mastering: Arif Hadianto @soundliberation
Publishing: Musica Publiser Indonesia
Label & Distribution: Musica Studio’s
(SPR)
