South Jakarta – Hari ini, penyanyi-penulis lagu yang sedang naik daun, Stephanie Poetri merilis single barunya yang sangat dinanti “Breakfast in Bed” (bersama gnash) melalui Infinite Thrills/88rising Music.
Lagu baru ini adalah sebuah ode sentimental dan dreamy untuk sebuah hubungan romansa yang nyaman, di mana vokal Stephanie yang halus disempurnakan dengan kolaborasi bersama artis/penulis lagu terkenal gnash. Video musik bergaya home movie yang menyertainya, disutradarai oleh Sasha Lebedeva, memungkinkan penggemar untuk melihat sekilas jenis hubungan yang dibayangkan Stephanie ketika dia menyanyikan “Love was scary, but it’s not anymore.” Sentimen ini, bersama dengan vibe bedroom-pop khas kedai kopi yang menenangkan namun optimis, merepresentasikan karakter karya-karya yang akan hadir pada fase musik berikutnya dari Stephanie.
“Breakfast in Bed” (bersama gnash) mengikuti jejak EP kedua Stephanie oh to be in love, dirilis pada Maret 2022. Proyek ini, yang mengisahkan kerentanan dan rangkaian emosi yang menyertai rasa jatuh cinta, telah diputar di Spotify lebih dari 4,7 juta kali sejak dirilis. Kesuksesan Stephanie tidak berhenti sampai di situ– hit terobosannya, “I Love You 3000,” telah mengumpulkan lebih dari 170 juta kali putar di Spotify dan melambungkannya namanya lebih tinggi, hingga menghasilkan kolaborasinya dengan beberapa artis seperti JVKE dan Jackson Wang.
Setelah penampilan yang luar biasa di Head In The Clouds Festival oleh 88rising di Pasadena, CA musim panas ini, Stephanie akan tampil lagi di bulan Desember ini di Head In The Clouds Festival di Jakarta dan Manila. Festival di Jakarta berlangsung pada 3 dan 4 Desember di Community Park PIK2, sementara di Manila pada 9 dan 10 Desember di SM Festival Grounds Parañque City. Stephanie akan tampil bersama artis 88rising lainnya termasuk NIKI, JOJI, dan Warren Hue. Tiket dapat dibeli di sini.
Tentang Stephanie Poetri
Sejak hit global terobosannya “I Love You 3000”, yang bersama dengan versi remix-nya oleh Jackson Wang telah mengumpulkan lebih dari 575 juta streams hingga saat ini, penyanyi dan penulis lagu Indonesia-Amerika Stephanie Poetri telah memenangkan hati semua orang yang ditemuinya. Penggemar mengagumi kepribadiannya yang unik, rentan, dan apa adanya, yang bersinar melalui bakat kreatifnya yang besar (Gaming, Desain Grafis, Video Editing, dll). Dia mulai menulis lagu sederhana di sebuah kelas produksi yang didorong oleh kecintaannya pada produksi K-pop. Di kelas tersebut, dia menyusun, memproduksi, dan merekam video untuk “I Love You 3000” yang kemudian diunggahnya ke YouTube pribadinya. Dalam semalam, trek tersebut meledak dan melambungkan namanya. Setelah kesuksesan “I Love You 3000”, Stephanie merilis EP oh to be in love pada Maret 2022, karyanya yang paling jujur dan apa adanya hingga saat ini, di mana Stephanie mengatakan bahwa dia merasa seperti menemukan sebuah suara yang terasa seperti rumah baginya.
(SPR)
