South Jakarta – Noel Gallagher‘s High Flying Birds membagikan single baru, “Dead To The World”. Ini merupakan lagu pra-rilis ketiga dari album mendatang mereka, ‘Council Skies’ yang akan dirilis pada 2 Juni mendatang dibawah Sour Mash Records. Noel Gallagher memberi bocoran dalam suatu sesi awal tahun ini di media sosial tanpa mengungkapkan tujuan mereka. Dalam keterangan resminya, mantan personil band Oasis tersebut mengungkapkan tentang lagu baru Noel Gallagher’s High Flying Birds,
“Ini memiliki film noir vibe. Ini tidak seperti hal lain yang pernah saya lakukan sebelumnya. Ini sangat melankolis, tapi saya suka itu. Saya seorang Gemini – saya naik seperti saya turun, dan triknya adalah untuk bertemu di suatu tempat di tengah dan mengubahnya menjadi musik.”
Lagu tersebut adalah salah satu dari beberapa lagu dalam album yang menampilkan string yang diaransemen oleh Rosie Danvers, kolaborator lama di High Flying Birds.
“Rosie mendapatkan apa yang saya lakukan,” kata Noel Gallagher. ‘Menghabiskan akhir pekan untuk merekam dawai di Abbey Road – itu salah satu keistimewaan besar dalam kehidupan seorang musisi. Kedengarannya megah.”
Sebelumnya, band ini meluncurkan dua lagu dari album mendatang, ‘Council Skies’ yaitu “Easy Now” dan “Pretty Boy”. Judul album ‘Council Skies’ sendiri dinamai dari sebuah buku karya ilustrator dan teman Noel, Pete McKee, yang menemukan Noel Gallagher mengenang masa remajanya di Manchester sebelum dia dan saudara laki-lakinya serta band mereka pindah ke London dan sukses besar di awal era Britpop. Tentang album baru mendatang, Noel mengungkapkan,
“Ini akan kembali ke awal. Melamun, melihat ke langit dan bertanya-tanya tentang seperti apa hidup ini… itu benar bagi saya sekarang seperti di awal tahun 90-an. Ketika saya tumbuh dalam kemiskinan dan pengangguran, musik membawa saya keluar dari situ.”
Beberapa waktu lalu Noel Gallagher menegaskan kepada saudaranya Liam Gallagher hanya perlu “meminta orang-orangnya menelepon orang-orang saya” untuk membahas reuni Oasis. Kakak beradik yang berseteru itu telah memicu spekulasi bahwa mereka dapat mereformasi grup Britpop legendaris itu – yang bubar pada 2009 setelah pertengkaran di belakang panggung antara keduanya di konser terakhir mereka. Kini Liam mengatakan di Twitter bahwa reuni sedang “sedang terjadi”. Dalam sebuah wawancara beberapa waktu lalu, Noel mengungkapkan,
“[Liam] harus membuat orang-orangnya menelepon orang-orangku; mereka tahu siapa mereka, mereka tahu di mana kita berada. Berhentilah berbicara di internet, dan mari kita lihat apa yang akan kamu katakan. Anda akan berpikir, bukan? Anda akan berpikir. Dia punya nomor saya, dia punya nomor manajer saya, hubungi kami. Tapi tahukah Anda? Dia Tidak akan menelepon.”
