South Jakarta – Perusahaan rekaman dan label musik kawakan Sinjitos Collective kembali membuktikan kepiawaiannya dalam menemukan bakat baru di industri musik dengan perilisan tiga single perdana dari tiga talenta baru yang resmi bergabung dengan rosternya: Solois R’n’B soul dengan latar belakang musik jazz Louwiesye, cikal bakal bintang pop EDM Vionadia, dan penyanyi R’n’B Cloudio.
Single pertama datang dari solois Louwiesye yang lahir dari keluarga musisi di Balikpapan dan piawai memainkan berbagai instrumen musik, mulai dari drum hingga terompet. Mendapat pengaruh dari musisi jazz lampau seperti Frank Sinatra dan Billy Holiday serta artis legenda Audrey Hepburn yang sering didengarkannya lewat piringan hitam sang kakek, Louwiesye mengolah referensi musiknya yang dalam menjadi karya R’n’B soul kontemporer yang pertama kali diperkenalkannya pada dunia lewat single “Crush”.
Bercerita tentang pentingnya komunikasi dan kejelasan dalam hubungan cinta yang serba tak pasti, “Crush” adalah karya pop dengan kompleksitas transisi dan aransemen yang terdengar nostalgik sekaligus relevan di masa kini. Karakter vokal Louwiesye dengan permainan aksen nada yang kuat dan gaya bernyanyi yang seakan berpuisi membuat lagu ini terasa otentik. “Aku ingin menyanyikan musik soul, layaknya bercerita dan mengobrol,” ujar Louwiesye.
Relatabilitas dan kedekatan dengan budaya masa kini ditampilkan Vionadia dengan cara yang sedikit berbeda. Pada single perdananya “I Won’t Go”, penyanyi asal ibukota ini menghadirkan cerita yang relevan dengan kisah cinta pemuda-pemudi yang terjebak dalam toxic relationship. Dibawakan dengan energi tinggi dan anti-mellow, lagu ini pas untuk didengarkan para sadgirl dan sadboi happy-go lucky. “Bahkan saat galau, kita nggak boleh kelihatan galau, harus tetap fun,” celetuk Vionadia. Playful dan gembira, video klip untuk “I Won’t Go” yang disutradarai oleh Joseph Saryuf menggabungkan potongan klip bernuansa bunga dan alam dengan cuplikan Vionadia menjalani hari dengan ceria, bermain sepatu roda, perang bantal, hingga bernyanyi beramai-ramai.
Musik pop EDM upbeat garapan produser Beno Louloulia (LALAHUTA) mengiringi vokal Vionadia yang renyah pada trek dengan vibe dan attitude serupa lagu “Good for You” dari penyanyi asal Amerika Serikat, Olivia Rodrigo kesukaan penyanyi muda ini. Multitalenta dan tak mudah puas, video klip Vionadia turut memamerkan kemampuannya merias wajah sebagai beauty enthusiast serta berseluncur di atas es, sebuah hobi sekaligus karir yang ditekuninya sejak masa remaja.
Single ketiga dan terakhir dari perilisan kali ini hadir dari Cloudio, penyanyi muda yang bercita-cita untuk berkarir sebagai pengacara sekaligus musisi. Lagu “I Love You, Yes I Do” karya Cloudio bercerita tentang patah hati dan rasa ingin kembali pada cinta lama, yang dibawakan dengan irama upbeat serta vibe yang hidup. Video klip untuk trek ini menampilkan Cloudio beranjak dari kursinya di sebuah kafe yang remang, menggapai mikrofon dan membawakan lagu dengan menawan di bawah gemerlap bola disko.
Menggemari ragam musik Afrika-Amerika mulai dari Gladys Knight dan Al Green hingga Marvin Gaye dan Aretha Franklin, Cloudio menyalurkan kecintaannya akan musik soul, R’n’B, dan gospel pada karya dan gaya bermusiknya. Suaranya yang soulful dengan vibrasi yang menghanyutkan membuat lagu ini mudah didengarkan dan dinikmati oleh berbagai kalangan baik tua dan muda.
Dengan keragaman warna musik dan kepribadian yang kaya, debut memukau dari Louwiesye, Vionadia, dan Cloudio memberikan corak unik pada skena musik sekaligus tawaran segar bagi penggemar di seluruh tanah air.
(SPR)
Artist: Louwiesye
Song Title: Crush
Song Duration: 4:13
Record Label: Sinjitos Collective
Genre: Jazz-RnB
Artist: Vionadia
Song Title: I Won’t Go
Song Duration: 4:27
Record Label: Sinjitos Collective
Genre: Jazz-RnB
Artist: Cloudio
Song Title: I Love You, Yes I Do
Song Duration: 3:17
Record Label: Sinjitos Collective
Genre: Pop-RnB
